Laman

Kamis, 11 November 2010

"Eat, Pray, Love" Sesuai Budget

IMDB
Untuk bisa menikmati hidangan Italia sepuasnya, Anda tak perlu berangkat ke Italia, kan

KOMPAS.com - Saat menonton Eat, Pray, Love, Anda mungkin akan bertanya-tanya: bagaimana mungkin Elizabeth Gilbert, yang sudah kehilangan hartanya untuk mengurus perceraiannya, bisa melakukan perjalanan ke tiga negara selama setahun? Tak dikisahkan bagaimana Liz mampu membiayai perjalanannya ini, apalagi mengingat perjalanan ini dilakukannya untuk melakukan "me time". Artinya, ia tak bersentuhan dengan pekerjaan lagi.

Tak semua orang seberuntung Liz, yang bisa melarikan diri dari kehidupan normalnya untuk merefleksikan dirinya. Perjalanan semacam itu jelas mahal, dan kita pasti harus membuat perencanaan yang matang untuk bisa berlibur selama setahun. Namun sebenarnya, Anda tidak harus melakukan perjalanan ke Italia, India, dan Bali untuk bisa seperti Liz. Ada delapan langkah yang bisa didapat dengan biaya terjangkau, untuk mendapat pencerahan dan menemukan cinta lagi.

1. Makanlah untuk menyembuhkan sakit hati. Daripada memuaskan hasrat untuk menikmati makanan Italia yang penuh lemak selama tiga bulan, lebih baik Anda mengundang teman-teman Anda untuk potluck party. Minta masing-masing teman Anda untuk membawa hidangan sehat dan lezat untuk dinikmati bersama. Ketika melihat teman datang membawakan makanan istimewa, Anda tak hanya akan merasa dicintai, tetapi juga lebih berhemat ketimbang melakukan retail therapy.

2. Melakukan meditasi. Untuk menemukan keseimbangan dan pencerahan dengan bermeditasi, Anda tak perlu berangkat ke India. Anda bisa mengunjungi spiritual center yang ada di kota Anda, karena tempat-tempat seperti ini juga memberikan pengalaman yang sama dengan yang dilakukan guru Liz Gilbert di India. Anda bahkan bisa mengikuti kelas yoga, dimana instrukturnya biasanya juga akan memberikan latihan meditasi. Membiarkan tubuh rileks dan menenangkan pikiran akan membuat Anda mampu mengabaikan pikiran-pikiran yang tak perlu. Secara keseluruhan, yoga menjadi cara terbaik untuk memperbaiki inner maupun outer beauty kita.

3. Berikan afirmasi pada diri Anda. Kita seringkali merasa diri kita begitu buruk, tidak berguna, tidak beruntung, dan sebagainya. Ubahlah pikiran seperti ini menjadi positif, karena keadaan tersebut seringkali merupakan bentuk afirmasi pikiran Anda sendiri. Anda tidak perlu menyanyikan 182 bait Guru Gita setiap pagi seperti yang dilakukan Liz Gilbert. Katakan saja pada diri Anda, "Saya cantik dan pintar", "Saya dilimpahi rahmat dan anugerah", atau "Saya dicintai oleh keluarga dan teman-teman". Ucapkan pernyataan ini berulang-ulang setiap pagi ketika Anda bangun tidur.

4. Lakukan kegiatan di luar ruangan yang melatih ketahanan fisik. Di India, dan mungkin Bali, Liz Gilbert harus menghadapi serbuan lalat dan nyamuk untuk pertama kalinya. Dengan bertahan terhadap gangguan yang belum pernah dialaminya ini, ia juga mampu menemukan pencerahan. Menghabiskan waktu di luar ruangan juga akan menutrisi badan dan jiwa kita. Anda tak perlu menunggu lalat datang. Cukup bersepeda, jogging, atau bermain bersama anak, untuk melatih ketahanan fisik Anda.

5. Cari pembimbing. Kita semua membutuhkan sosok seperti "Richard from Texas" untuk membuka wawasan, dan menyadarkan apa yang seharusnya kita cari. Ashrams memang merupakan tempat yang baik untuk menemui orang-orang seperti Richard, tapi kita sebenarnya juga bisa menemukannya dimana-mana. Entah itu orang yang baru Anda kenal di supermarket, teman kantor, atau teman masa kecil Anda.

6. Cari pria baru, yang lokal juga boleh. Pria ganteng yang berbicara dengan aksen yang unik tidak hanya bisa ditemukan di luar negeri. Bayangkan, Indonesia ini punya berapa bahasa daerah? Dalam sekejap, Anda bisa menemukan pria yang berbicara dengan aksen di luar aksen daerah tempat tinggal Anda. Lebih irit ongkos, kan, daripada Anda jauh-jauh ke Bali atau ke Spanyol untuk menemui sosok seperti Felipe?

7. Bertualang secara mental. Ajak teman-teman perempuan Anda, dan tonton aksi Julia Roberts dalam Eat, Pray, Love setelah sebelumnya menikmati hidangan Italia. Anda bisa belajar dari pengalamannya tanpa perlu meninggalkan zona nyaman Anda di rumah atau di gedung bioskop Anda yang berpendingin udara. Anda bahkan tak perlu menabung untuk berangkat ke Bali, India, atau Italia. Lakukan obrolan ringan mengenai pandangan Anda tentang film tersebut.

8. Ulurkan tangan untuk orang lain. Negeri kita sedang dilanda berbagai bencana, dari banjir Jakarta, Gunung Merapi meletus, hingga tsunami Mentawai. Jika Liz Gilbert saja mampu mengajak teman-temannya untuk menggalang dana untuk keluarga miskin di Bali seperti Wayan, kita juga bisa mengambil bagian dalam penggalangan bantuan untuk bencana Merapi dan Mentawai. Anda bahkan bisa memulainya dengan menggalang dana untuk keluarga atau teman-teman yang sedang tertimpa musibah. Misalnya, membuat pertunjukan untuk mengumpulkan uang bagi seorang teman yang butuh dana tak sedikit untuk menjalani terapi. Melakukan hal baik untuk orang lain akan membuat Anda merasa lebih baik. Percaya deh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About

Diberdayakan oleh Blogger.