Laman

Kamis, 17 Juni 2010

Keluarga: Perut Ariel Disantet, Mengeluarkan Keris dan Bebatuan

Polri Akan Buka Identitas Pelaku Porno
Bandung - Surya-
Di tengah santernya pemberitaan mengenai video mesum yang diduga melibatkan Nazriel Ilham atau Ariel, keluarga Ariel memberi kabar mengejutkan bahwa penyanyi itu terkena santet.
“Sebelumnya saya mohon maaf, karena saya terpaksa berbicara klenik. Beberapa hari lalu, teman dekat Ariel berkata kepada saya bahwa dari dalam perut Ariel keluar benda keris, batu, dan lainnya,” kata kakak kandung Ariel, Nazlin Fachridzal, kepada wartawan di kediaman Ariel di Jalan Tanjungsari No 58, Kecamatan Antapani, Kota Bandung, Kamis (17/6).

Nazlin memperkirakan, ada yang iri atau syirik dengan kesuksesan karier adiknya di dunia hiburan. “Kemungkinan memang ada yang iri dan si pelaku ingin merusak citra adik saya sebagai publik figur,” katanya.

Menurut dia, alasan dirinya berbicara Ariel terkena santet hanya sebatas ingin menginformasikan kepada masyarakat luas tentang keadaan adiknya tersebut. Selama ini, jelas Nazlin, banyak pemberitaan yang menyudutkan adiknya. “Tapi, inilah keadaan adik saya sekarang. Ini supaya masyarakat tahu kejadian terkini yang menimpa adik saya di balik kasus dugaan video porno itu,” katanya.

Pada Kamis (17/6) siang, sedikitnya 50 orang anggota dari berbagai ormas Islam di Kota Bandung berunjuk rasa di depan rumah Ariel. Mereka mengutuk beredarnya video yang diperankan orang mirip Ariel.

Dalam aksinya, massa memasang poster bergambar Ariel yang berwujud setan, lengkap dengan taring dan telinga panjang. Poster tersebut ditempel di pagar masuk rumah Ariel lengkap dengan tulisan “Sex Maniak” dan “Bandung Haram Untuk Iblis Ariel”.

Selain berunjuk rasa di depan rumah Ariel, massa juga menggelar aksi di depan kafe milik Luna Maya dan di Gedung DPRD Kota Bandung. Para pengunjuk rasa meminta agar Wali Kota dan DPRD Kota Bandung mencabut kartu tanda penduduk (KTP) Ariel sebagai warga Bandung.

“Kami meminta agar Wali Kota Bandung dan DPRD mencabut KTP Ariel sebagai warga Kota Bandung karena dia sudah merusak moral dan akhlak bangsa dengan video pornonya itu,” kata Wakil Ketua FPI (Front Pembela Islam) Kota Bandung, Muhammad Anshori, Kamis (17/6).

Mewakili pihak keluarga, Nazlin menyampaikan permohonan maafnya ke seluruh bangsa Indonesia dan menyesalkan tindakan tersebut jika benar adiknya terlibat dalam video mesum itu.

“Keluarga sangat tidak setuju dengan perilaku demikian,” ungkap Nazlin seraya mengajak masyarakat untuk tidak berbuat anarkis dan tetap mengikuti proses hukum yang sedang ditangani pihak kepolisian.

Saat aksi demo berlangsung, Ariel tidak berada di rumah tersebut. Bahkan, rumah berlantai dua itu terlihat sepi dan hanya dihuni oleh Nazlin. Seorang petugas keamanan kompleks perumahan yang enggan disebut namanya mengatakan, sudah sejak lama dirinya tidak melihat sosok Ariel di kawasan tersebut. Di rumah tersebut, ia hanya sering melihat kakak Ariel.

Sedangkan orangtua Ariel dikabarkan sudah dipindahkan semenjak adanya peredaran video mesum mirip anaknya itu. “Orangtuanya kan sakit jantung. Jadi setelah ramai diisukan, mereka pindah ke rumah mereka yang satu lagi,” ungkap dia.

Sementara itu, dua orang yang diduga sebagai penyebar dua video dengan pemeran mirip Ariel, Luna Maya, dan Cut Tari telah diciduk polisi. “Sekarang keduanya sudah di Mabes. Diperiksa dan masih berjalan,” ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Edward Aritonang, di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (16/6).

Namun, Edward enggan mengungkap identitas kedua orang tersebut dengan alasan asas praduga tak bersalah. Selain telah mengamankan dan memeriksa kedua orang yang diduga penyebar video itu, penyidik Polri juga telah memeriksa beberapa saksi ahli, menganalisis barang bukti, dan data pembanding seperti gambar wajah, serta memeriksa Cut Tari.

Hari ini Polri direncanakan melakukan pemeriksaan terhadap Ariel dan Luna. Hasil keterangan saksi-saksi ahli akan dikroscek dengan keterangan lain seperti dari Ariel dan Luna.

Polri berjanji mengungkap keseluruhan informasi terkait penyelidikan kasus itu hari ini. Edward juga berjanji mengungkapkan identitas para pelaku dalam adegan porno di video itu.

“Setelah yang bersangkutan datang atau tidak, (Jumat) besok secara resmi Polri akan umumkan hasilnya. Kami masih menunggu agar tidak terjadi fitnah atau mendahului keterangan,” ujar Edward di kantornya, Kamis (17/6).

Dalam kesempatan yang sama, Edward juga sempat mengingatkan agar siapa pun bersikap kooperatif dengan pihak penyidik. “Hindari perbuatan tidak kooperatif karena penyidik mampu membuktikan siapa dia,” ungkapnya.

Pengacara Ariel dan Luna, Aga Khan mengakui sudah menerima surat panggilan dari polisi. Ariel dan Luna sebetulnya sudah mendatangi Mabes Polri Jumat (11/6) lalu. Namun, keduanya belum sempat diperiksa karena sakit. Ariel kena radang tenggorokan, sehingga demam. Sementara Luna masih shock, sehingga menangis saat berhadapan dengan polisi. Namun, kepada TV One, Ariel dan Luna menyangkal sebagai pelaku video porno. Mereka mengaku sebagai korban pembunuhan karakter.

“Insya Allah, mereka datang,” kata Aga Khan terkait pemanggilan polisi, seperti dikutip detikhot, Kamis (17/6).

Secara terpisah, dukun santet Ki Gendeng Pamungkas menyatakan tidak percaya bahwa Ariel terkena santet. “Kabar soal Ariel terkena santet itu sama sekali tidak benar, saya tidak melihat Ariel diguna-guna,” terang Ki Gendeng saat dihubungi di Jakarta, Kamis (17/6).

Menurut Ki Gendeng, beberapa waktu lalu dirinya telah memprediksi bahwa Ariel akan mengaku-ngaku dirinya disantet sebagai pembelaan terhadap kasus video porno yang membelitnya.

“Tiga hari lalu (14/6) saya pernah bilang ke salah satu tayangan infotainment bahwa Ariel akan mencari-cari alasan dirinya disantet untuk membela diri. Hal itu dikarenakan dia sedang labil akibat tekanan atas kasusnya,” aku Ki Gendeng Pamungkas.

Bila ada paranormal yang membenarkan Ariel disantet dan mengatakan adanya benda berbentuk keris dan juga batu yang keluar dari perut Ariel, kata Gendeng, maka itu adalah kesalahan terbesar paranormal yang didatangi Ariel.

“Itu namanya paranormal sontoloyo. Lagi pula, kalau memang benar Ariel sakit, kenapa dia tidak ke dokter saja? Saya saja kalau sakit pasti ke dokter, bukan ke paranormal,” tandasnya.nant/tribunnews/berkot

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About

Diberdayakan oleh Blogger.